Minggu, 16 Maret 2008

Yuso Gagal Sapu Bersih

Yuso gagal meraih hasil sempurna di putaran pertama Sampoerna Hijau Voli Proliga 2008 setelah ditaklukkan Jember Pemkab 3-1 (25-23, 27-25, 22-25, 25-20). Kekalahan ini membuat Yuso harus puas berada di posisi kedua. Sementara tempat pertama direbut Jakarta Sananta.

Liputan6.com, Bogor: Tim putra Bantul Yuso Tomkins gagal sapu bersih kemenangan di putaran pertama Sampoerna Hijau Voli Proliga 2008 2008. Dalam pertandingan ulang melawan Jember Pemkab di Gelanggang Olahraga Pajajaran, Bogor, Jawa Barat, Ahad (16/3) malam, Bantul Yuso Tomkins kalah 3-1.

Sebenarnya, Andri Widiatmoko dan kawan-kawan memulai pertandingan bagus. Smash-smash keras Andri, Muhammad Zainuddin, Anton Bertyawan, dan Miko Fajar mampu merobek pertahanan Jember Pemkab. Bahkan, blok-blok anak asuhan Putut Marhaento amat rapat. Yuso pun memenangkan set pertama dengan angka 25-22.

Namun dalam tiga set berikutnya, permainan Yuso justur merosot hingga akhirnya kalah 15-25, 21-25, 23-25. Dalam pertandingan ini, pelatih Putut Marhaento membuat keputusan yang mengejutkan. Posisi libero yang biasanya ditempati Sunarwan justru diisi oleh pemain asingnya, Jose Maldonado.

Dengan kekalahan ini, Yuso harus puas di posisi kedua klasemen di bawah Jakarta Sananta. Meski meraih nilai sama tujuh, Sananta memiliki rasio perolehan angka lebih baik dari Yuso, sehingga berhak atas uang Rp 10 juta sebagai juara putaran pertama. Sementara posisi ketiga ditempati Surabaya Samator yang pada laga sebelumnya menang atas Jakarta BNI Taplus 3-1.

Jalannya pertandingan antara Samator dan BNI berlangsung seru. Smash-smash keras serta blok-blok rapat mewarnai pertandingan ini hingga kerap mengundang tepuk tangan ratusan penonton yang memadati GOR Pajajaran. Di set pertama, Samator menang 25-23. Kalah di set pertama, BNI mencoba bangkit di set kedua melalui smash-smash keras Fajar, Sofyan, dan dua pemain asing mereka, Jake Cabbot serta Dan Meske.

Sebenarnya, BNI memiliki kesempatan memenangkan. set kedua setelah unggul 24-23. Tapi smash keras Joni membuat pertandingan harus diselesaikan dengan deuce. Samator yang bermain lebih kompak akhirnya kembali memenangkan set ini dengan angka 27-25. Namun di set ketiga permainan anak-anak asuhan Hu Xinyu ini sempat berantakan hingga BNI berhasil merebut set ketiga 21-25.

Tidak mau kecolongan lagi, Samator yang sudah diperkuat oleh pemain Thailand Pongsakorn Nimawan kembali bermain bagus di set keempat. Smash-smash keras Aris Achmad Risqon, Joni Sugianto, dan Ayip Rizal berhasil menembus blok-blok pemain BNI. Samator akhirnya memenangkan set ketiga dengan angka 25-20.(BOG)

Tidak ada komentar: